Cara Mandi Junub Untuk Wanita

Assalamu’alaikum Saudariku! Selamat Datang! Kali ini kita bakal ngobrolin tentang Cara Mandi Junub Untuk Wanita. Tentunya dengan kaidah sesuai dengan tuntunan Islam.

Pengen tau cara mandi junub untuk wanita? Yuk, simak yuk!

Jadi, buat cewek-cewek yang udah baligh, pasti udah tau dong soal menstruasi?

Nah, abis menstruasi kan kita harus mandi junub. Ada yang bilang sih, keramas.

Buat yang udah menikah, pasti lebih sering lho mandi junubnya, bisa seminggu sekali atau bahkan setiap hari!

Nah, gimana sih cara mandi junub untuk kita, para wanita? Let’s find out!

Terus gimana? cara mandinya tuh nggak jauh beda sama cowok.

Jadi, Ummu Salamah pernah nanya ke Rasulullah, “Ya Rasulullah, saya kan punya rambut yang digulung-gulung gede gitu. Harus buka nggak ya pas mandi junub?”

Beliau menjawab: “Jangan (kamu buka). Cukuplah kamu menyela-nyelai kepalamu dengan air tiga kali, kemudian guyurlah kepala dan badanmu dengan air, sehingga kamu telah suci.” (HR. Muslim no. 330).

Nah, jadi buat kamu yang punya rambut kepang dan gelungan, tenang aja, nggak perlu ribet-ribet buka. Mandi junub tetap oke!

Tata Cara Mandi Junub Untuk Wanita

Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata: “Kami ( istri-istri Nabi) apabila salah seorang diantara kami junub, maka dia mengambil (air) dengan kedua telapak tangannya tiga kali lalu menyiramkannya di atas kepalanya, kemudian dia mengambil air dengan satu tangannya lalu menyiramkannya ke bagian tubuh kanan dan dengan tangannya yang lain ke bagian tubuh yang kiri,” (HR.  Bukhari: 277 dan Abu Dawud: 253).

Berikut Ini Ringkasan Cara Mandi Junub Khusus Wanita

1. Niat dulu (dalam hati saja)
2.  Cuci tangan dulu  sebelum mulai, ya. Sekitar tiga kali, sebelum masukin tangan ke ember atau sebelum mulai mandi.
3. Bersihin ‘area khusus’** pake tangan kiri. Pastikan bersih dari kotoran-kotoran, ya.
4. Cuci tangan lagi. Bisa sambil gosok-gosok di tanah atau lantai, atau pakai sabun juga boleh kok.
5. Jangan lupa berwudhu! Caranya sama kaya mau shalat.
6. Siram kepala dengan air sekitar tiga kali.
7. Guyur kepala sampe ke pangkal rambut atau kulit kepala sambil gosok-gosok.
8. Terakhir, basahkan seluruh badan. Mulai dari sisi kanan, baru deh sisi kiri.

Nah, mudah kan? Selamat mandi junub!

Jika Sehabis Haid dan Nifas

Untuk kamu yang sehabis nifas dan pengen mandi junub, tata caranya hampir sama kayak mandi junub biasa tapi ada tambahan.

“Kalian hendaklah mengambil air dan daun bidara, lalu wudhu dengan sempurna. Kemudian  menyiramkan air pada kepalanya, lalu menggosok-gosoknya agak keras hingga mencapai akar rambut kepalanya. Kemudian menyiramkan air pada kepalanya. Kemudian engkau mengambil kapas bermisik, lalu bersuci dengannya.” (HR. Bukhari no. 314 & Muslim no. 332)

Pertama, harus memakai sabun (seuai yang ada pada hadist di atas)

Selain itu sesuai dengan hadist di atas ada keterangan “menggosok-gosok” berarti

Kedua, harus melepaskan gelungan

Kesimpulannya, hadist tersebut menerangkan untuk tidak sekadar menyiram dengan air. Namun harus memakai sabun lalu menggosok-gosok kepala. Seperti orang mandi pakai sabun dan shampoo pada umumnya.

Nah, gimana info dari Saffa ini? semoga bermanfaat ya, Saudariku!